Makro pada dasarnya adalah serangkaian instruksi dan tindakan yang Anda rekam di Excel. Setelah direkam, Anda dapat "memutar ulang" makro tersebut kapan saja untuk melakukan seluruh rangkaian tindakan secara otomatis. Ini seperti memiliki asisten pribadi di dalam Excel. Cara termudah untuk memulai adalah dengan menggunakan Macro Recorder, yang tidak memerlukan pengetahuan coding sama sekali.
Langkah 1: Aktifkan Tab Developer
Secara default, tab yang berisi alat makro disembunyikan. Anda perlu mengaktifkannya terlebih dahulu.
- Klik kanan pada area kosong di Ribbon (menu atas Excel) dan pilih Customize the Ribbon...
- Di jendela Opsi Excel yang muncul, pada daftar di sebelah kanan, centang kotak di sebelah Developer.
- Klik OK. Tab Developer sekarang akan muncul di Ribbon Anda.
Langkah 2: Rencanakan dan Latih Tugas Anda
Sebelum Anda menekan tombol rekam, penting untuk mengetahui dengan pasti urutan langkah yang ingin Anda otomatiskan. Latih prosesnya sekali atau dua kali secara manual. Pikirkan tentang setiap klik, setiap pemformatan, dan setiap pengetikan. Perekam makro akan merekam *semuanya*, jadi perencanaan yang baik akan menghasilkan makro yang bersih dan efisien.
Contoh Tugas: Membuat Laporan Harian
Bayangkan setiap pagi Anda menerima data mentah dan perlu melakukan hal berikut:
- Menghapus kolom A dan C.
- Memformat header menjadi tebal.
- Mengubah format kolom tanggal.
- Membuat kolom baru yang menghitung "Harga x Kuantitas".
- Menambahkan filter ke tabel.
Langkah 3: Rekam Makro Anda
Setelah Anda siap, saatnya untuk merekam.
- Pergi ke tab Developer dan klik Record Macro.
- Sebuah kotak dialog akan muncul. Beri nama makro Anda (tanpa spasi, mis. "FormatLaporanHarian").
- Anda bisa menetapkan Shortcut key untuk menjalankan makro, tetapi berhati-hatilah agar tidak menimpa shortcut Excel yang sudah ada.
- Pilih di mana makro akan disimpan. "Personal Macro Workbook" akan membuatnya tersedia di semua file Excel yang Anda buka. "This Workbook" hanya akan menyimpannya di file saat ini.
- Klik OK.
Sekarang, Excel sedang merekam setiap tindakan Anda. Lakukan serangkaian tugas yang telah Anda rencanakan tadi secara perlahan dan hati-hati. Perekam tidak merekam jeda waktu, hanya tindakan Anda.
Langkah 4: Hentikan Perekaman
Setelah Anda menyelesaikan semua langkah dalam tugas Anda, sangat penting untuk menghentikan perekam.
Pergi kembali ke tab Developer dan klik Stop Recording. Tombol "Record Macro" akan berubah menjadi "Stop Recording" selama proses perekaman.
Langkah 5: Jalankan Makro Anda
Untuk menguji makro Anda, dapatkan set data mentah yang baru dan jalankan makro tersebut. Ada beberapa cara untuk melakukannya:
- Melalui Menu Makro: Buka tab Developer > Macros, pilih makro Anda dari daftar, dan klik Run.
- Menggunakan Shortcut: Jika Anda menetapkan shortcut key, cukup tekan kombinasi tombol tersebut.
- Dengan Tombol: Anda bisa menyisipkan bentuk (Shape) atau tombol (Button) dari menu Insert, lalu klik kanan padanya dan pilih Assign Macro. Pilih makro Anda. Sekarang, tombol ini berfungsi sebagai pemicu untuk automasi Anda.
Penting: Simpan sebagai File Berkemampuan Makro
Untuk menyimpan makro bersama dengan workbook Anda, Anda harus menyimpannya dalam format khusus. Saat menyimpan, pilih tipe file Excel Macro-Enabled Workbook (*.xlsm). Jika Anda menyimpannya sebagai file .xlsx biasa, semua makro Anda akan dihapus.
Memanfaatkan makro adalah langkah besar dari pengguna biasa menjadi pengguna mahir Excel. Mulailah dengan tugas-tugas sederhana, dan Anda akan segera menemukan banyak cara untuk mengotomatiskan alur kerja Anda, menghemat waktu, dan meningkatkan akurasi.